UPAYA PENANAMAN KARAKTER BERBUDAYA LINGKUNGAN
DAN PENINGKATAN PRESTASI DI SMA NEGERI 1 SUMBERREJO
MELALUI PROGRAM ADIWIYATA
SMA Negeri 1 Sumberrejo adalah sekolah terbesar di wilayah Timur Bojonegoro, memiliki lahan luas dan jumlah siswa sembilan lokal untuk masing-masing tingkat. Dengan jumlah sebesar itu, prestasinya dirasakan kurang maksimal. Pada tahun 2013 dibawah kepemimpinan Drs. Soebintarto, SMA Negeri 1 Sumberrejo dicanangkan sebagai rintisan Sekolah Adiwiyata. Tahun 2014 memperoleh predikat Sekolah Adiwiyata Tingkat Kabupaten dan Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi. Tahun 2015 memperoleh predikat sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional. Sedangkan predikat Sekolah Adiwiyata Mandiri diperoleh Tahun 2019.
Program Adiwiyata sendiri lebih menekankan pada penanaman karakter berbudaya lingkungan. Karakter tersebut nampak pada perilaku peserta didik sehari-hari, baik perilaku di dalam lingkungan sekolah, maupun dalam kegiatan sekolah yang dilaksanakan di luar sekolah. Contoh perilaku berbudaya lingkungan adalah membuang sampah pada tempatnya. Untuk kegiatan di lingkungan sekolah, peserta didik melakukan pemilahan dan pengolahan sampah. Banyak sekali kegiatan nyata yang membentuk karakter peserta didik menjadi individu yang berbudaya lingkungan.
Program Adiwiyata juga berimbas pada peningkatan prestasi sekolah dan peserta didik. Sebelumnya sekolah tidak memiliki prestasi apapun tetapi semenjak mengikuti Program Adiwiyata, sekolah seringkali mendapatkan penghargaan. Peserta didik juga termotivasi untuk mengikuti berbagai kegiatan lomba yang juga berhasil mendapatkan prestasi. Program Adiwiyata memberikan dampak positif yang sangat besar kepada perkembangan mutu sekolah.
Tujuan utama dari Program Adiwiyata adalah untuk menanamkan karakter berbudaya lingkungan kepada peserta didik. Hal tersebut dapat dilaksanakan di SMA Negeri 1 Sumberrejo melalui berbagai kegiatan nyata yang terkait dengan sikap peduli lingkungan.Perkembangan yang positif terkait kegiatan tersebut adalah karakter berbudaya lingkungan tersebut tidak hanya berdapak pada perilaku perserta didik di lingkungan sekolah saja tetapi juga menjadi karakter dimanapun mereka berada. Ada perasaan tidak nyaman ketika menemukan bahwa disuatu tempat tidak tersedia cukup tempat sampah karena peserta didik merasa adalah salah ketika mereka membuang sampah sembarangan.Hal ini menandakan bahwa penanaman karakter berbudaya lingkungan di SMAN 1 Sumberrejo berjalan dengan baik.Tentu saja bahwa kegiatan penanaman karakter ini harus secara terus menerus dilakukan karena peserta didikpun silih berganti setiap Tahun Terjadi pergantian.Kerja keras, cerdas dan ihklas dari semua warga sekolah sangat diperlukan.
Dalam pelaksanaan Program Adiwiyata ternyata Kepala Sekolah berhasil memberikan dorongan dan juga kesempatan baik kepada peserta didik ataupun Guru untuk dapat mengikuti kegiatan-kegiatan yang mengarah pada pencapaian prestasi. Banyak peserta didik yang mengikuti lomba-lomba baik yang bertema lingkungan maupun tidak, sehingga perolehan prestasi SMA Negeri 1 Sumberrejo semakin meningkat dari tahun ke tahun.
Melihat dampak dari pelaksanaan Program Adiwiyata baik bagi peserta didik maupun bagi sekolah maka harus tetap dilaksanakan. Pengembangan program ataupun bentuk kegiatan harus terus dilakukan sehingga baik prestasi maupun kondisi sarana dan prasarana terus meningkat.